kehatimesangatsuwi.org

kehatimesangatsuwi

Catalogue / Fauna / Flora 

Hornstedtia minor

(Blume) Valeton

 

Zingiberaceae
Nama
: –
Deskripsi : Herba, rimpang bercabang-cabang di dalam tanah, batang semu muncul kepermukaan yang terbentuk dari upih yang saling menyaut membentuk batang, tegak, coklat kehitaman atau ungu-merah kehitaman. Daun tunggal, menjangat, tangkai daun pendek berupih; daun tersusun berderet dua-silang; bentuk daun melanset; pangkal daun membaji sampai menumpul; ujung daun meruncing; tepi daun mengutuh; tunas muda biasanya menggulung berwarna hijau sedikit kemerahan-ungu. Perbungaan bonggol, lonjong, aksiler, muncul dari rimpang, ujung perbungaan tempat munculnya bunga terbuka, dan bagian dalam bunga ditutupi dengan lendir. Bunga mekar bergantian, mahkota menaubung dan tidak pernah menonjol dari perbungaan, dan hanya ujung satu atau dua bunga yang dapat dilihat dalam satu waktu; bagian atas mahkota bunga terdorong keluar dan rontok dari perbungaan setelah berbunga, telihat seperi lidah-lidah, berwarna merah seluruhnya dengan sedikit corak putih. Buah buni, bulat telur, aromatik. Biji banyak, berwarna hitam.
Ekologi : Persebaran alami dari wilayah Semenanjung Malaysia, Jawa dan Kalimantan. Pada umumya tumbuh di bawah kanopi ekosistem dataran rendah seperti hutan primer dan hutan sekunder. Tumbuh pada habitat yang lembab seperti hutan riparian, dan beberapa hutan regenerasi serta areal terbuka lainnya.
Kegunaan : Buah pada pengetahuan meramban tradisional masyarakat asli Kalimantan, buah dapat dikonsumsi seperti buah Etlingera elatior. Referensi: Newman et al., 2004; Sakai & Nagamasu, 2003.

en_USEnglish
Legal Status
Law No. 5 of 1990 Concerning the Conservation of Biological Resources and their Ecosystems
Minister of Environment and Forestry Regulation No. P.106/MENLHK/SETJEN/KUM.1/12/2018 Regarding Protected Plant and Animal Species
IUCN Red List Status
The International Union for Conservation of Nature (IUCN), or in Indonesian, Serikat Internasional Untuk Pelestarian Alam, makes decisions to determine the conservation status of a species or plant. The current categories of the IUCN Red List criteria include extinct (EX), extinct in the wild (EW), critically endangered (CR), endangered (EN), vulnerable (VU), near threatened (NT), least concern (LC), data deficient (DD), and not evaluated (NE).
The CITES List Status
CITES (Convention on International Trade in Endangered Species) , aims to restrict countries from trading protected flora and fauna or those with extremely limited numbers. The CITES status consists of appendices (attachments) numbered I-III. Appendix I is a list of flora and fauna that absolutely cannot be traded because they are critically endangered. Appendix II is a list of flora and fauna that can be traded, but their numbers are limited. Meanwhile, Appendix III is a list of flora and fauna that can be traded because they are abundant in one country but limited in another.
Click Here
Endemic Status
"Endemic species" can be defined as species that naturally and exclusively inhabit and highly adapt to a specific geographical area. Based on the size and boundaries of their territory, this status includes Endemic (E) and Non-Endemic (NE).
Click Here
Previous slide
Next slide

Swipe to continue reading